Kamis, 13 Juni 2013

HITUNG TROMBOSIT

MENGHITUNG TROMBOSIT

Pengertian
Menghitung jumlah trombosit pada sampel darah pasien
Tujuan
Untuk mengetahui jumlah trombosit pada sampel darah pasien
Prinsip
Specimen berisi elemen sel seperti trombosit diencerkan dengan larutan Rees Ecker yang tidak melisiskan trombosit.
Specimen
Darah vena atau kapiler dengan antikoagulan EDTA dan heparin
Persiapan alat dan reagensia
1.     Mikroskop
2.     Hemocytometer
- Pipet Thoma Eritrosit
- selang penghisap
3.     Larutan Rees Ecker
4.     Kamar hitung
5.     Tissue
Tahap Kerja / Prosedur kerja
A. Mengisi Pipet Thoma Eritrosit
1.      Menghomogenkan darah.
2.      Mencampur darah pelan-pelan dengan memutar dan pipet harus kering dan bersih.
3.      Meletakkan beberapa millimeter larutan pengencer pada tabung.
4.      Dengan pipet Eritrosit, darah dihisap sampai tanda 0,5 tepat (ditepatkan dengan menghapus ujung pipet dengan tissue).
5.      Dengan hati-hati pindahkan ujung pipet ke dalam larutan Rees Ecker, hisap pelan-pelan ke dalam pipet Eritrosit sampai tanda 101 (jangan sampai ada gelembung udara dalam pipet).
6.      Kocok selama dengan jari-jari kemudian letakkan horizontal.
B.  Mengisi kamar hitung
1.      Menyiapkan kamar hitung bersih dan kering.
2.      Pindahkan pipet dari pengocok, buang 4-5 tetes cairan pengencer.
3.      Masukkan dalam kamar hitung dengan cara menyentuhkan ujung pipet pada antara kaca penutup dan kamar hitung.
4.      Mendiamkan kamar hitung pada petridish basah yang di beri kapas.
5.      Menghitung trombosit dimikroskop dengan perbesaran 40x pada 4 kamar hitung leukosit. Kemudian hasilnya dikalikan 500.
6.      Menghitung trombosit dimikroskop dengan perbesaran 40x pada 5 kotak hitung eritrosit. Kemudian hasilnya dikalikan 10.000.
Tahap terminasi
1.   Akhiri kegiatan dengan cara yang baik
2.   Cuci tangan
Nilai normal
150.000 – 400.000 /mm3